Skandal Politik: Masdar Mansur Diduga Jadikan Calon Istri Kambing Hitam Demi Amankan Kursi DPRD Halsel.

Babang, JurnalHalsel.com - Skandal politik kembali mencuat di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) setelah pernyataan kontroversial anggota DPRD dari PDI Perjuangan, Masdar Mansur, memicu gelombang kecaman publik. Unggahan Facebook miliknya yang menyebut “yang ingin membubarkan DPR adalah orang goblok” dinilai melecehkan masyarakat sekaligus mencederai etika sebagai wakil rakyat.

Upaya klarifikasi Masdar bersama calon istrinya justru dianggap sebagai drama politik murahan. Publik menilai, alih-alih bertanggung jawab, Masdar malah menjadikan calon istrinya sebagai “kambing hitam” untuk meredam kemarahan warga dan menyelamatkan kursi panasnya di DPRD.

“Alah, dia foya itu diasudah tara mungkin. Karna so bagini jadi dia suruh parampuang mangaku la, supaya dia bisa aman. Dia kira masarakat ini dong bodoh ka? Tara mungkin!,” ujar seorang warga Babang kepada Tim Jurnal Halsel, Sabtu (6/9/2025).

Desakan masyarakat semakin keras. Di berbagai tempat, warga menuntut Masdar segera mundur dari DPRD dan mendesak PDI Perjuangan memecatnya dari keanggotaan partai

“Kalau torang pe tuntutan dia mundur dari DPRD dan langsung dipecat dari partai. Bahasa seperti itu sampe Indonesia tagoyang tarada. Kalau paitua tara mundur dan tara dipecat, berarti ini so tara butul. Senin, torang Babang pasti ikut aksi kase turun laki-laki pambafoya itu,” tegas warga Babang lainnya yang enggan disebutkan namanya karena alasan keamanan.

Hingga kini, Masdar belum memberi tanggapan lanjutan atas desakan publik. PDI Perjuangan Halsel juga masih bungkam, meski tekanan agar partai bersikap tegas kian menguat.

Skandal ini menelanjangi wajah politik Halsel, di mana jabatan lebih dipertahankan ketimbang integritas dan harga diri di hadapan rakyat.


Junalis : IKI